Cara Agar Bayi Terhindar dari Masuk Angin dan Kembung di Musim Pancaroba
Wednesday, 30 April 2025
Musim pancaroba sering kali membawa perubahan cuaca yang tidak menentu—kadang panas terik, lalu tiba-tiba hujan dan dingin. Kondisi seperti ini bisa membuat bayi mudah terkena masuk angin dan perut kembung.
Untuk para ibu muda, menjaga kesehatan si kecil di musim pancaroba tentu jadi perhatian utama. Yuk simak cara sederhana namun efektif agar bayi terhindar dari masuk angin dan kembung.
Jaga Kehangatan Tubuh Bayi
Salah satu penyebab masuk angin pada bayi adalah suhu tubuh yang tidak stabil. Pastikan bayi selalu memakai pakaian yang sesuai dengan cuaca. Gunakan baju lengan panjang, celana panjang, dan kaus kaki jika cuaca sedang dingin. Pada malam hari, bisa ditambah dengan selimut tipis atau bedong lembut agar tubuh bayi tetap hangat, terutama bagian perut dan dada.
Hindari Perubahan Suhu Mendadak
Saat bayi berpindah dari ruangan ber-AC ke luar ruangan atau sebaliknya, usahakan agar perubahan suhu tidak terlalu mendadak. Biarkan bayi beradaptasi beberapa saat di dekat pintu atau jendela sebelum benar-benar berpindah tempat. Hal ini penting agar tubuh bayi tidak ‘kaget’ dan tetap bisa menjaga suhu tubuhnya dengan baik.
Baca juga: Waktu Terbaik untuk Pijat Bayi dan Tips Aman Melakukannya
Pijat Bayi Secara Rutin
Pijat bayi tidak hanya mempererat ikatan antara ibu dan anak, tapi juga bermanfaat untuk mencegah masuk angin dan kembung. Gunakan minyak telon atau minyak kayu putih yang cocok untuk bayi. Pijat perlahan area perut dengan gerakan searah jarum jam untuk membantu mengeluarkan gas. Jangan lupa pijat juga bagian punggung dan telapak kaki agar tubuh bayi lebih rileks dan hangat.
Beri ASI atau Susu Formula Secara Teratur
Sistem kekebalan bayi masih berkembang, jadi penting untuk memastikan asupan gizinya terpenuhi. ASI atau susu formula yang diberikan secara rutin dan cukup dapat membantu menjaga daya tahan tubuh bayi agar tidak mudah sakit, termasuk dari masuk angin dan kembung. Jika bayi sudah mulai MPASI, berikan makanan yang hangat dan mudah dicerna.
Jaga Kebersihan Lingkungan
Udara musim pancaroba sering kali membawa debu dan kuman. Pastikan rumah selalu bersih, terutama area tempat bayi bermain dan tidur. Ganti sprei dan pakaian bayi secara rutin. Hindari juga penggunaan kipas angin langsung ke arah bayi karena bisa menyebabkan perut kembung dan masuk angin.
Waspadai Tanda-Tanda Masuk Angin dan Kembung
Bayi yang kembung biasanya akan rewel, perutnya tampak keras, dan sering buang angin. Sementara masuk angin bisa ditandai dengan muntah, perut kembung, dan badan hangat. Jika ibu melihat gejala-gejala ini, segera lakukan penanganan awal seperti menghangatkan tubuh bayi, memijat ringan, atau berkonsultasi ke dokter jika tidak membaik.
Menjaga bayi tetap sehat saat musim pancaroba memang membutuhkan perhatian ekstra. Dengan menjaga kehangatan tubuh, memberi pijatan rutin, dan memastikan asupan gizi cukup, ibu bisa membantu mencegah masuk angin dan kembung pada si kecil. Semoga tips di atas bisa membantu para ibu muda dalam merawat bayinya agar tetap sehat dan nyaman meski cuaca tak menentu.
Latest Articles
5 Minyak Telon Bayi Wangi Tahan Lama dari Habbie, Harumnya Seharian!
5 varian minyak telon bayi wangi tahan lama dari Habbie ini bisa Moms coba!
Si Kecil Pakai Parfum, Yes or No?
Daripada mengenakan parfum untuk anak, Moms bisa cari alternatif lain, yakni menggunakan minyak telon.
Cara Agar Bayi Terhindar dari Masuk Angin dan Kembung di Musim Pancaroba
Yuk simak cara sederhana namun efektif agar bayi terhindar dari masuk angin dan kembung!
Tetap Sabar di Bulan Ramadan dengan Gentle Parenting
Bagaimana sih cara menerapkan gentle parenting selama puasa? Simak penjelasannya berikut ini ya Moms!